Header-Natal
Cinta dan perhatian Yesus untuk semua orang membekas dalam pribadi masyarakat. Semua yang sakit, menderita dan susah, Dia teguhkan, sembuhkan dan diberi kebahagian hidup. Karena itu banyak orang datang berbondong-bondong untuk bertemu dengan Yesus. Mereka kagum akan kuasa yang dimiliki Yesus dan sikap-Nya yang menolong semua orang dengan tulus dan penuh sukacita.
 
Saat Yesus berada di rumah, banyak orang datang untuk mendengarkan pengajaran-Nya. Mereka berdesakan bahkan sampai di depan pintu. Mereka membawa saudara yang sakit lumpuh untuk disembuhkan Yesus. Mereka sadar bahwa kelumpuhan tidak dapat disembuhkan. Namun mereka percaya bahwa Yesus dapat menyembuhkan dan menolongnya. 
 
Kepercayaan kepada Yesus dan cinta kepada saudara yang lumpuh ini membuat mereka bersemangat dan berpikir bersama untuk mencari jalan bagaimana saudara yang sakit ini bisa sampai kepada Yesus. Maka mereka membongkar atas dan menurunkan si lumpuh dari atas atap dan persisi di depan Yesus. Yesus bukan hanya menyembuhkan secara fisik, tetapi juga mengampuni dosa yang sering melumpuhkan kita dalam relasi dengan Allah dan sesama. “Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!”
 
Yesus tergerak hati oleh belas kasihan dan membawa orang yang dibawa sesama kepada-Nya. Kita diajak untuk semakin peduli kepada sesama. Jika kita menemukan saudara yang menderita dan sakit, ada kesempatan serta peluang menolong mereka. Kita bawa mereka berjumpa dengan Yesus dalam doa-doa kita. KIta berdoa dengan penuh keyakinan dan kerendahan hati. Tuhan akan mendengarkan doa kita, menyembuhkan dan membebaskan saudara kita dari penyakit dan memberikan kebahagian.
 
Tuhan Yesus bantulah kami agar semakin peduli,tergerak hati membawa orang menderita kepada-Mu melalui doa-doa kami. Bukalah hati kami untuk selalu mentaati-Mu, sehingga kami mampu menerima hikmat dan rahmat dari-Mu. Amin 
 
Bidaracina 14 Januari 2022, Blasius Sumaryo SCJ